Selasa, 07 Februari 2012

ekonomi berbiaya tinggi



saya abru dapat pengalaman tentang ekonomi berbiaya tinggi adalah ektika kemarin saya berkesempatan menggunakan angkutan umum ketika saya bernagkat kerja.
biasanya (seperti orang indonesia apda umumnya) saya menggunakan kendaraan pribadi...

saya duduk di sebelah sopir dan saya sangat kaget karena ketika sopir menaikkan penumpang, dia memberikan uang kepada orang disitu... besarnya bervartiasi sih...
contohnya saja , ketika saya naik dan satu orang lain naik, dia kasih 1000 rupiah. bisa dikata berarti untuk saya sudah 500 rupiah sendiri...
sampai kantor saya membayar 2500 rupiah.

sampai kantor, saya berfikir berarti bapaknya cuma dapat 2000 rupiah ya...
saya kemudian buka google map dan saya hitung jarak antara tempat kerja saya dan terminal, ternyata 10 km an.. saya hitung2 dengan kalkulasi penumpang, solar dan lain-lain ternyata kok hitungan saya merugi...

yah, ini lah fakta seputar indonesia dengan ekonomi berbiaya tinggi (http://finance.detik.com/read/2011/12/25/113013/1799445/4/biaya-ekonomi-ri-tinggi-akibat-gratifikasi-suap-dan-korupsi-mewabah).

dengan ekonomi berbiaya tinggi, banyak pungli, banyak pungutan ketika memulai membuka usaha, thats why membuat kita tidak maju-maju!!!

1 komentar:

  1. miripkah dengan ini http://hilalisme.wordpress.com/2013/01/16/kisah-informan-dan-armada-bus/ ???

    BalasHapus